Penambahan Referensi Data Buku Di Dapodik

Dapodik atau Data Pokok Pendidikan merupakan sistem utama pengelolaan data pendidikan nasional. Setiap sekolah wajib memperbarui data peserta didik, tenaga pendidik, hingga sarana dan prasarana secara berkala melalui sistem ini.

Manfaat utama Dapodik adalah sebagai basis data pendidikan nasional yang akurat untuk perencanaan, pengelolaan, dan pengambilan kebijakan pendidikan di tingkat pusat hingga daerah. Melalui Dapodik, pemerintah dapat memetakan kebutuhan guru, menyalurkan berbagai program bantuan seperti Program Indonesia Pintar, menentukan kuota internet, serta mengelola data siswa dan sarana prasarana sekolah dengan lebih efisien dan transparan.

Bagi satuan pendidikan data ini bermanfaat untuk : pertama, pengelolaan data sekolah. Kedua, mempermudah pengelolaan data kelembagaan, siswa, guru, dan prasarana sekolah secara terintegrasi dan efisien. Ketiga, syarat penyaluran bantuan: Menjadi syarat bagi guru honor untuk menerima tunjangan dari dana BOS, serta dasar perhitungan tunjangan lainnya. Keempat, mempercepat pelaporan: Mempercepat proses pelaporan data sekolah ke kementerian dan meminimalkan risiko penyimpangan data. Kelima, verifikasi dan validasi data: Memudahkan verifikasi dan validasi data sekolah, guru, NISN, dan NPSN. 

Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah telah menambahkan referensi data buku pada menu Sarana dan Prasarana. Penambahan referensi buku ini untuk memfasilitasi satuan pendidikan dalam pendataan alat & buku yang belum tersedia sebelumnya.

Penambahan referensi buku bukan sekadar tambahan fitur biasa. Pembaruan ini berfungsi untuk menyesuaikan data sarpras dengan buku edisi terbaru yang digunakan dalam pembelajaran, memastikan laporan BOS lebih transparan, khususnya dalam pembelanjaan buku sebesar 10% dari total anggaran, emperkuat validitas data pendidikan nasional, agar setiap sekolah tercatat memiliki buku sesuai kurikulum dan kebutuhan masing-masing.

Untuk memperoleh referensi buku terbaru pada aplikasi Dapodik, satuan pendidikan melakukan langkah-langkah di bawah ini. Untuk satuan pendidikan yang sudah install aplikasi Dapodik versi 2026.a, langkah-langkah sebagai berikut:

1. Pastikan satuan pendidikan telah memasang Aplikasi terbaru Dapodik versi 2026.a;
2. Lakukan validasi data pada menu Validasi untuk memastikan masih ada data yang invalid atau tidak;
3. Jika hasil validasi data masih terdapat data Invalid, silakan lakukan tarik data;
4. Jika hasil validasi data tidak terdapat data Invalid, silakan lakukan sinkronisasi data;
5. Tekan ctrl+f5 atau penyegaran peramban (refresh browser);
6. Anda sudah dapat melakukan penambahan data buku pada menu Alat & Buku.

Untuk satuan pendidikan yang belum install aplikasi Dapodik versi 2026.a, langkah-langkah sebagai berikut:

1. Unduh dan install aplikasi Dapodik 2026;
2. Selanjutnya unduh dan install patch dapodik 2026.a;
3. Lakukan registrasi secara luring (offline);
4. Refresh browser (ctrl+F5);
5. Login Aplikasi Dapodik;
6. Pastikan tampilan aplikasi sudah versi 2026.a;
7. Lakukan validasi data pada menu Validasi untuk memastikan masih ada data yang invalid atau tidak;
8. Jika hasil validasi data masih terdapat data Invalid, silakan lakukan tarik data;
9. Jika hasil validasi data tidak terdapat data Invalid, silakan lakukan sinkronisasi data;
10. Tekan ctrl+f5 atau penyegaran peramban (refresh browser);
11. Anda sudah dapat melakukan penambahan data buku pada menu Alat & Buku.

Untuk menambahkan data buku dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut !

1. Login kembali ke Aplikasi Dapodik.
2. Pilih menu "Sarpras" lalu masuk ke sub menu "Alat Angkutan & Buku".
3. Cari buku yang ingin ditambahkan berdasarkan referensi yang ada.
4. Klik pada buku yang dimaksud, lalu pilih "sudah memiliki".
5. Isi kolom jumlah buku yang dimiliki sekolah. 

Dengan adanya fitur ini, seluruh data buku di setiap satuan pendidikan bisa diperbarui langsung oleh sekolah, menjadikan proses pendataan sarana prasaran khususnya buku lebih fleksibel dan sesuai kenyataan di lapangan. Selain itu, pembaruan ini juga akan mempermudah lembaga-lembaga lain seperti BBPMP, BPMP, serta Dinas Pendidikan provinsi dan kabupaten/kota dalam melakukan pengawasan dan pembinaan. Data buku yang lengkap dan valid akan membantu mereka memetakan kebutuhan bahan ajar di tiap satuan pendidikan dengan lebih presisi.

Demikian pembahasan mengenai Penambahan Referensi Data Buku Di Dapodik. Semoga dapat menambah pengetahuan anda.